Terkait Bumdes Rantau Kendidai, Ini Klarifikasi Kades Ansori.
2 min readNASAL, || BT.M — Beredarnya isu miring terhadap Bumdes Rantau Kendidai, Kepala Desa Muara Dua Ansori, memberikan klarifikasi terkait dugaan tidak jelas atau penyelewengan dana BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) yang saat ini sedang hangat di bicarakan. Bahwa Bumdes tersebut Mati Suri alias jalan di tempat.
Ansori menyebutkan tuduhan dugaan penyelewengan yang ditudingkan terhadap dirinya ini tidak la benar.
“Itu tidak benar, kemaren kita sudah musyawarah di kantor desa, sudah kita jelaskan juga panjang lebar. Tidaklah benar Kades menyelewengkan dana BUMDes,” kata dia {Kades Red} kepada Redaksi ini, Senin (27/05/2024) via WhatsApp.
Tak hanya itu saja, Kades Ansori juga memberikan klarifikasi terhadap tudingan seperti dana PKK, Stunting, Dan Covid 8 %, ini memang benar dirinya tidak pernah menyelewengkan termasuk dana BUMDes tersebut.
“Saya ingin klarifikasi terkait tuduhan yang di tudingkan terhadap saya, bahwa tuduhan itu sama sekali tidak benar, dari mana saya menyelewengkan dana itu, pegang dana juga saya tidak pernah, membelanjakan dana tidak pernah juga, terus apa lagi mengambil uang dari Dana BUMDes, jadi dimana letak penyelewengannya?,” Tanya Kades Ansori.
“Karena seluruh rincian pemasukan dan rincian pengeluaran seluruh item kegiatan dana desa dan dana BUMDes sudah di buat secara rinci, baik yang bulanan maupun yang tahunan, semuanya ada di Bendahara dan pengurus BUMDes dan sudah di paparkan kepada masyarakat pada saat musyawarah,” tambahnya.
Ansori menyebutkan Pengelolaan dana BUMDes itu bukan di Kapala Desa.
“Jadi laporan semua rincian pendapatan dan rincian pengeluaran sudah dibuat dan telah dijelaskan berkali – kali di musyawarah kemarin dan telah disampaikan juga kepada masyarakat dalam musyawarah di kantor desa, jelas Ansori.
“kami juga sudah melakukan musyawarahan terakhir itu sudah dijelaskan dan sudah klir semua permasalahan ini dan pihak BPD sudah mengetahui ini semua,” tambah Ansori.
Ansori juga mengatakan pengurus BUMDes dalam melakukan kegiatan sangat terbuka bagi masyarakat luas.
Hanya saja untuk penerimaan karyawan dan pengurus BUMDes sangatlah terbatas karena disesuaikan dengan kebutuhan dan keuangan pendapatan.
“Bumdes Muara Dua sangat terbuka bagi masyarakat setempat,” katanya.
“Kepala Desa Ansori dengan BPD tidak ada permasalahan apa-apa semuanya berjalan seperti biasa, kalau sekiranya Kepala Desa dan BPD beda pendapat saya rasa itu biasa, karena tujuan kita masing-masing pasti ingin mencari yang terbaik buat kemajuan desa,” tutup Ansori. (**)