16/03/2025

Khabar Publik

berita selalu update dan terpercaya

Sertijab Bupati Dan Wakil Bupati, DPRD Kaur Paripurna

2 min read

KHABAR PUBLIK.COM, KAUR–Sebagai rangkaian pelantikan Bupati-Wakil Bupati Kaur periode 2021-2024 dilaksanakan Serah Terima Jabatan, Sabtu(22/5/2021) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kaur.

Jabatan Bupati Kaur diserahkan kepada Bupati dan wakil Bupati Kaur terpilih H  Lismidianto, Herlian Muhcrim, sebelumnya di jabat oleh Gusril pausi, dan Yulis Suti Sutri.
Sertijab dihadiri Gubernur Bengkulu diwakili oleh ahli hukum provinsi, Wakil Bupati H Yulis Suti Sutri,W K 1DPRD Kaur,Juraidi beserta anggota, Forkopimda Kaur, jajaran KPU dan Bawaslu Kaur, para kepala SKPD, camat, Partai pengusung san Tokoh Masyarakat.


Dalam sambutannya, Bupati Kaur terpilih,H Lismidianto mengatakan serah terima jabatan pada hakekatnya merupakan satu rangkaian tak terpisahkan dengan pelaksanaan pengambilan janji jabatan dan pelantikannya bersama Wakil Bupati Kaur ,Jumat 21/05/2021 lalu.
“Acara hari ini menjadi momentum atau titik awal semakin memperkokoh dan memperkuat kerja-kerja mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kaur ujar Lismidianto,
Kemenangan saat pilkada lalu, ujar Lismidianto, dimaknai sebagai cermin besarnya harapan masyarakat untuk melakukan perbaikan dan peningkatan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat.
Kemenangan sebenarnya adalah pada saat kepercayaan yang diberikan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kaur periode 2021-2024 harus berhasil memberi manfaat, kemajuan dan menghasilkan peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Kaur tandasnya.

Dalam kesempatan ini juga saya sampaikan bahwa kami (Lismidianto dan Herlian Muchrim) mengusung visi yakni Kabupaten Kaur bersih, sejahtera, energik dan religius(BERSERI) berbasiskan Pemerintahan profesional dan berkeadilan” untuk mewujudkan visi tersebut,trsusun misi pembangunan sebagai berikut : mewujudkan reformasi birokrasi dan sistem Pemerintahan yang baik, bersih, efektif dan demokratis,

Kedua yakni mewujudkan ekonomi kerakyatan yang berbasis sumberdaya lokal dengan skema industri, mewujudkan pemerataan, kualitas dan relevansi pelayanan pendidikan secara formal dan non formal. memperluas dan meningkatkan pelayanan kesehatam secara efekrif, efesien, terjangkau,membangun dan mengembangkan infrastruktur, dan membuka peluang investasi dengan mempromosikan ketersediaan sumber daya alam, untuk industri ,tutup H Lismidianto.

Pewarta: (Pachroul Rozi)

Tinggalkan Balasan