Petani Kaur Kekurangan Air, Dinas PU-PR Kaur Usulkan Perbaikan Sifon
2 min read
KHABARPUBLIK.COM, KAUR-
Petani sawah khususnya yang ada di Kecamatan Nasal saat ini banyak mengeluhkan bahwa mereka terkadang tidak bisa turun ke sawah tatkala musim kemarau tiba,meski sudah memiliki bendungan irigasi untuk pengairan sawah mereka.
Hal ini di ungkapkan oleh salah satu petani yang memiliki sawah di seberang air Nasal.
dia menyampaikan bahwa kurun waktu 2 tahun ini debit air yang masuk ke lokasi persawahan mereka sangatlah minim,hal ini di perkirakan adanya sifon yang tidak berfungsi lagi/tidak ada air yang mengalir.
Kepala Dinas PU-PR Kabupaten Kaur,melalui kepala bidang pengairan Sasdar mengakui bahwa memang sifon air Nasal yang melalui air Nasal tersebut di perkirakan terjadi penyumbatan oleh banyaknya tanah yang masuk di dalam sifon tersebut,sehingga tentu saja menghambat air untuk masuk.
Sasdar juga menjelaskan bahwa terjadinya penyumbatan tersebut di sebabkan adanya pendangkalan di hulu sungai, seingat saya,mungkin sejak bendungan air Nasal itu di bangun,hingga sampai sekarang ini belum pernah adanya perbaikan.
Sasdar juga menyampaikan pada dasarnya kita bukan tidak merencanakan untuk melakukan perbaikan,tapi sehubungan dengan minimnya Anggaran yang kita miliki sehingga kita belum mampu untuk melakukan perbaikan sifon tersebut.dia juga menyampaikan bahwa terlalu banyak yang akan di pertimbangkan untuk memperbaikinya,mengingat keberadaan sifon tersebut berada di dalam tanah,mungkin mencapai 1 bahkan 2 meter di dalam tanah.di perkirakan untuk biaya perbaikan sifon tersebut mencapai 5 Milyar,bahkan bisa jadi lebih dari itu.kita akui bahwa sifon tersebut sangat besar manfaatnya sebab akan mengairi hamparan sawah lebih kurang 300 Hektar.
Sasdar juga menyampaikan bahwa pada tahun 2022 nanti kita adakan pengusulan untuk perbaikan sifon tersebut,mengingat hal tersebut menyangkut hajat orang banyak mudah-mudahan pemerintah Daerah bisa menganggarkannya tutur Sasdar (Pachroul Rozi.)
