LKPJ Bupati 2021, DPRD Beri Rekomendasi 6 OPD
4 min readKAUR ~ Bupati Kaur H. Lismidianto, SH, MH menghadiri Rapat paripurna yang diselenggarakan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten kaur, Rapat paripurna tersebut digelar dalam rangka Penyampaian Rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kaur Tahun Anggaran 2021, Rapat dipimpin Langsung oleh Ketua DPRD Diana Tulaini, yang didampingi Wakil Ketua II Alpensyah, Senin (25/4/2022)
Dalam Kesempatan tersebut, Perwakilan anggota DPRD Kaur Deni Setyawan, SH yang membacakan rekomendasi tersebut mengatakan bahwa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kaur telah mempelajari dan melakukan Pembahasan melalui lintas komisi bersama Pimpinan Perangkat Daerah yang dilakukan pada hari Senin tanggal 18 April 2022 yang bertempat di ruangan komisi II DPRD Kabupaten Kaur, telah menghasilkan beberapa Rekomendasi yang memuat kritikan, saran dan masukan yang sangat berharga terhadap pelaksanaan tugas Bupati Kaur selama Tahun Anggaran 2021,Kebijakan Pemerintah Daerah Sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Kaur yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Kaur Tahun 2021-2026 Yaitu “ Terwujudnya Kabupaten Kaur Yang Bersih, Sejahtera, Energik Dan Relegius (Berseri) Dengan Pemerintahan Yang Propesional Dan Berkeadilan”
Deni menambahkan masukan dan koreksi dari Pansus DPRD Kaur yang ditujukan kepada masing-masing OPD sebagai bentuk perwujudan fungsi kontrol DPRD terhadap kinerja penyelenggaraan Pemerintah dan pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat pada tahun 2021. Secara umum, LKPJ Bupati Kaur Tahun Anggaran 2021 mendapat apresiasi dari DPRD, karena penyampaian LKPJ Tahun 2021 diselesaikan dengan tepat waktu.
“Untuk rekomendasi yang perlu mendapatkan atensi dari OPD terkait diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian, Dinas PUPR, BKD, Dinas Kesehatan/RSUD dan Dinas Pariwisata” Ujar Deni
Untuk Dinas Pedidikan DPRD merekomendasikan untuk lebih meningkatkan kualitas mutu pelayanan pendidikan dasar di daerah-daerah sulit/pinggiran yang ada di Kabupaten Kaur, juga terkait Pembangunan fisik atau rehabilitasi sekolah agar bekerja sama instansi terkait dalam pengusulan pembangunan/rehabilitasi, adanya kesenjangan kualitas lulusan peserta didik karena Keterbatasan guru terampil dan berkualitas yang penempatannya tersebar dikawasan atau daerah yang mudah diakses, Sedangkan daerah terpencil sulit sekali mendapatkan guru
“Untuk Kesehatan kami meminta kepada Dinas kesehatan dan RSUD untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, agar masyarakat mau berobat dan tidak memilih berobat ke kabupaten tetangga, untuk Pengadaan peralatan kesehatan sesuai dengan kondisi di Lapangan dan kebutuhan, baik di Rumah Sakit, Puskesmas dan Puskesmas Pembantu yang ada di Kabupaten Kaur, Sehingga tidak lagi terkesan terjadi pemborosan anggaran APBD dalam Pengadaan Alat Kesehatan.
Untuk masalah perencanaan Pengadaan Obat-obatan yang ada di RSUD dan Dinas Kesehatan lanjut Deni, hendaknya dapat berkomunikasi dengan para Dokter/ paramedis agar masyarakat tidak dibebankan untuk Menebus obat di Luar Rumah Sakit dan Puskesmas,
“Dinas Kesehatan harus bisa berkontribusi secara aktif dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat disetiap wilayah Kabupaten Kaur karena dengan kesehatan yang baik akan berbanding lurus dengan keberhasilan dalam menurunkan tingkat kemiskinan di Kabupaten Kaur” Ujar Deni
Rekomendasi untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, DPRD Kabupaten Kaur memberikan rekomendasi Untuk segera menyiapkan langkah-langkah kongkrit dalam pencegahan banjir untuk daerah-daerah rawan banjir yang ada di Kabupaten Kaur, kemudian Pemerataan pembangunan jangan hanya terfokus pada satu titik Daerah saja, tetapi ada pemerataan di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Kaur.
“Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang untuk bersifat proaktif dalam penyusunan dan pengusulan Dana DAK yang ada di Kementeriankementerian terkait, dan DPRD Kabupaten Kaur Siap bekerja sama dan membantu dalam penyampaian usulan Dana tersebut, Penuntasan pembangunan insfrastruktur khususnya jalan dan jembatan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang merupakan strategi pencapaian visi misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih” tegas Deni
Sedangkan untuk Dinas Pertanian,DPRD Kabupaten Kaur memberikan rekomendasi terkait masalahan pupuk masih menjadi hambatan yang paling utama, sejatinya pupuk bersubsidi dapat membantu petani yang ada di Kabupaten Kaur di setiap musim tanam, namun Harga Pupuk Melampaui Harga Eceren Tertinggi (HET), Petani mengeluhkan pupuk bersubsidi langka, permasalahan ini terjadi karena kenakalan distributor, pengecer ataupun petani itu sendiri. Untuk itu kepada Bupati Kaur agar melakukan pengawasan secara integral dan ketat dengan mengoptimalkan tugas komite Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) yang dibarengi dengan dukungan biaya operasional yang ditetapkan dalam APBD, dan apabila masih ditemukan di lapangan para distributor, pengecer yang melakukan penjualan pupuk diatas HET diminta untuk dicabut izinnya.
“Rekomendasi Untuk Badan Keuangan Daerah, DPRD Kabupaten Kaur memberikan rekomendasi agar BKd Mencari dan membuat inovasi baru dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kaur, Serta Menyusun Target Rencana Pendapatan Asli Daerah berdasarkan potensi bukan berdasarkan proyeksi” tambah Deni
Dan yang terakhir lanjut Deni, Dinas Pariwisata yang Sampai saat ini wisata di Kabupaten Kaur belum tumbuh dengan optimal, DPRD meminta Pemerintah Daerah tidak berhenti berinovasi dalam mempromosikan sekaligus meningkatkan sarana dan prasarana wisata mengingat banyaknya spot wisata yang ada di Kabupaten Kaur yang dapat dijadikan salah satu Sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Sementara itu Bupati Kaur H. Lismidnato, SH, MH, Usai sidang Paripuran menyampaikan bahwa apa yang menjadi rekomendasi dari DPRD Kabupaten kaur untuk segera ditindak lanjuti oleh OPD terkait
“Terkait rekomendasi yang disampaikan oleh DPRD ini merupakan sebuah saran yang sifatnya konstruktif dalam konteks penyempurnaan dan perbaikan serta wujud tanggung jawab dari DPRD dalam menjalankan fungsinya bersama pemerintah daerah dalam mewujudkan keberhasilan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan terkhusus bulan puasa dan menjelang idul fitri 1443 H, saya menginstruksikan agar RSUD Kaur dan Puskesmas di jalan lintas/protokol untuk menyiagakan dokternya” Tutup Bupati (ROZI.)