Konferkab PGRI Kaur di Buka Oleh Sekda Kaur.
2 min read
Konferkab PGRI Kaur di Buka Oleh Sekda Kaur.
KAUR, || — Bupati Kaur melalui Sekretaris daerah Ersan Syafiri M M membuka kegiatan Konferensi Kerja kabupaten (Konferkab) II Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kaur di aula Gedung Serba Guna Pemda Kaur.
Ersan menyampaikan, bahwa PGRI merupakan organisasi yang sangat besar, dan menjadi tempat bernaungnya para guru tanpa memandang golongan. Jadi, diharapkan tidak ada guru di Republik ini khususnya di kabupaten Kaur provinsi Bengkulu yang tidak menjadi anggota PGRI.
“Tidak ada alasan, di setiap jenjang pendidikan semua Guru di kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu untuk tidak tergabung di Organisasi PGRI. PGRI menjadi wadah para guru untuk di mana guru terlindungi, kesejahteraannya meningkat, dan tentu perannya lebih efektif,” ujar Ersan.
Lebih lanjut, ada beberapa usulan dari PGRI, yaitu terkait usulan formasi PPPK untuk guru PAUD dan TK termasuk untuk tenaga pendidikan (TU, penjaga sekolah, petugas kebersihan). Hal ini ada di semua jenjang pendidikan.
“Dan tentu kami sepakat dan disetujui, nanti akan diteruskan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan agar nanti bisa sinkron pada rapat teknis bersama Kemenpan RB.
Sementara, Ketua PGRI kabupaten Kaur Nasution Suhartoni melaporkan kegiatan Konferensi Kerja Provinsi (Konferkab) II Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang merupakan kegiatan rutin guna mengevaluasi kinerja kepengurusan PGRI usai dilantik pada 2020 lalu.
“Semenjak kepengurusan dilantik pada tahun 2020, pengurus PGRI telah melakukan upaya perjuangan kesejahteraan dan perlindungan keanggotaan PGRI sehingga mutu pendidik dan kependidikan dapat meningkat,” terangnya.
Nasution Suhartoni menambahkan beberapa waktu lalu, PGRI pusat juga telah melakukan MoU bersama Mabes Polri di Jakarta dalam rangka perlindungan hukum, perlindungan terhadap profesi pendidik dan tenaga pendidikan yang ada di Indonesia.
“Mungkin, hal ini dapat ditindaklanjuti hingga ke daerah khususnya Polres Kaur Polda Bengkulu dan selama ini sangat bagus. Terima kasih atas perlindungan terhadap tenaga pendidikan,” terangnya. (ROZI MERPAS)
