Akibat Abrasi, Persawahan Desa Gedung Menung Bagaikan Sungai
2 min readKHABAR PUBLIK.COM, || KAUR ~Pantai yang membentang di Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu terus menerus diancam abrasi. tentunya Sejumlah pihak merasa khawatir, pantai-pantai ini akan hilang dimasa mendatang.
Ibnu saleh, selaku Pemerintahan Desa Gedung Menung menyampaikan keluhan Masyarakat desa Gedung Menung mengenai keadaan sawah mereka yang semakin tahun semakin habis akibat Abrasi pantai, seperti yang saat ini kita lihat, bahwa genangan Air laut di pesawahan masyarakat, tak ubahnya seperti sungai, atau mungkin bisa juga di sebut kolam air laut ujar Ibnu
Satu hal yang paling dirasakan warga saat ini adalah semakin berkurangnya lahan sawah yang mana saat ini banyak tertimbun oleh pasir pantai, akibatnya sebagian sawah tidak bisa di garap, bila dibanding masa 5 tahun yang lalu Menurutnya, abrasi yang terjadi di pantai Desa Gedung Menung cukup fatal.
“(Dulu) di pinggir pesawahan ini banyak di tumbuhi pohon kelapa, kebun-kebun,
“Kita telah kehilangan sekitar lebih kurang 20 meter akibat abrasi di pantai Gedung menung ini,” katanya menaksir dampak abrasi.
Tukiran salah satu tokoh masyarakat Gedung Menung juga menyampaikan bahwa keadaan sawah terkhusus di pinggir pantai, saat ini cukup memperihatinkan ujar Tukiran.
Pemerintahan desa Gedung Menung, Ibnu Saleh berharap kepada Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten kaur, kiranya dapat memberikan solusi agar Abrasi yang terjadi tidak berkepanjangan, mengingat apabila hal ini tidak di atasi sejak saat ini, maka warga kami akan banyak kehilangan sawahnya tutup Ibnu berharap.
Pewarta: (Pachroul Rozi)